-
21 Agustus 2024 4:08 am

Pentingnya Memahami Hasil ROAS atau ROI untuk Perkembangan Bisnis/Usaha Online Anda

Pentingnya Memahami Hasil ROAS atau ROI untuk Perkembangan Bisnis/Usaha Online Anda
  • Return on Ad Spend (ROAS) = Berapa kali pendapatan dari biaya iklan yang dikleuarkan.
  • Return On Investmen (ROI) = Berapa kali pendapatan dari investasi yang dikeluarkan.
  • Dari pemahaman di atas ROI dan ROAS merupakan istilah berbeda namun dalam iklan bisa kita artikan SAMA.
  • ROAS = Berapa kali lipat omset (pendapatan kotor) dibagi dengan biaya iklan.

Dengan Faham Hasil ROAS atau ROI maka diharapkan anda memahami bahwa
Jika Hasil ROI atau ROAS = 2, Artinya:

Kalau Anda menghabiskan Biaya Iklan Rp100.000, maka Anda mendapatkan omset kotor Rp200.000,-
ini mungkin kecil, cuma Rp200.000 omsetnya akan tetapi kalau anda naikkan 10x lipat Biaya Iklan yang dihabiskan :
  • biaya iklan Rp1.000.000 maka estimasi pendapatan (omset) kotor 2x = Rp2.000.000,-
  • biaya iklan Rp10.000.000 maka estimasi pendapatan (omset) kotor 2x = Rp20.000.000,-
  • biaya iklan Rp100.000.000 maka estimasi pendapatan (omset) kotor 2x = Rp200.000.000,-
  • biaya iklan Rp1.000.000.000 maka estimasi pendapatan (omset) kotor 2x = Rp2.000.000.000,-
maka anda akan melihat omset besar, walau hanya 2x dari biaya yang anda keluarkan.
Ini cukup untuk membuat bisnis anda jalan, tentu dengan pengaturan keuangan yang bener.

Ngatur Keuangan simpel & bener:
Setiap uang masuk hasil dari usaha online anda, dibagi dalam 7 Bagian Sesuai Fungsi dan gunakan sesuai Fungsi:
  1. Restock/Produksi, Misal: 40% untuk Pengadaan barang atau produksi lagi
  2. Margin, Misal : 10% untuk menyisihkan margin atau keuntungan setiap uang masuk.
  3. Marketing, Minimal: 25% untuk Biaya Marketing: Iklan, Konten, Endorse dll
  4. Gaji Karyawan, Misal: 7% untuk Bayar Gaji Karyawan.
  5. Operasional, Misal : 5% untuk Biaya Operasional: bayar listrik, ambil barang dll
  6. Pengadaan Produk Baru, Misal: 10% untuk Pengadaan produk baru: usaha yang akan terus jalan harus ada produk baru, pangsa pasar baru dan repeat order.
  7. Pengelola, Misal: 3% untuk Gaji Pengelola, yang memikirkan/ngatur semua usaha anda agar berjalan. kalau ini anda sendiri ya tentu ini uang lelah anda.

yang bisa dipakai keperluan pribadi, hanya Budget Pengelola(kalau pengelolanya anda sendiri) dan Margin.
Selebihnya Kebutuhan Pokok Usaha/Bisnis Agar Bisnis Tetap Berjalan, gunakan sesuai Fungsinya.

Diharapkan dengan melihat data hasil ROAS, bisa anda gunakan untuk membuat estimasi Target Omset Anda!
Sehingga Anda dapat meningkatkan PENJUALAN, sebagai step Awal Membangun Usaha atau Bisnis Anda.
Baru nantinya step kedua, analisa margin untuk ningkatin PROFIT.

BUKAN pengin Untung BESAR dulu! Tapi Banyakin Penjualan dulu !
Karena kalau Anda pengin untung BESAR dulu, Anda takut ngeluarin biaya. Akhirnya Penjualan gak akan banyak, omset gak akan gede dan bisnis anda gak akan bisa anda biayai. Ujungnya bangkrut atau sulit berkembang!

Semoga Bermanfaat !




Blog Post Lainnya
-
PANDU STORE INDONESIA - Jl. Soekarno Hatta No. 381 Bugangin, Kota Kendal, Jawa Tengah, ID 51314
085157009099
085157009099
admin@pandustoreid.com
pandustorecoid@gmail.com
Social Media
@2024 Pandu Store Indonesia